Contoh Skripsi Lengkap Sosiologi Antropologi Pergeseran Fungsi Anak Petani Jawa

Contoh Skripsi Lengkap Sosiologi Antropologi Pergeseran Fungsi Anak Petani Jawa

Amongguru.com. Berikut admin bagikan Contoh Skripsi Lengkap Sosiologi Antropologi Pergeseran Fungsi Anak Petani Jawa.

Contoh skripsi ini dapat menjadi referensi Anda dalam menyusun skripsi pendidikan, khususnya mata pelajaran Sosiologi Antropologi.

Judul :
PERGESERAN FUNGSI ANAK DALAM MASYARAKAT PETANI JAWA (Sudi Kasus di Desa Pandansari, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas)
BAB I
PENDAHULUAN
 A.  Latar Belakang Masalah

Masyarakat pedesaan, khususnya Jawa, identik dengan kehidupan penduduk bermata pencahariaan petani, dimana dalam masyarakatnya memiliki sistem ekonomi sendiri sebagai bentuk penyesuaian dan pemenuhan kebutuhan, termasuk melakukan investasi yang diwujudkan dalam bentuk anak, binatang ternak, tanah, dan barang-barang individual atau keluarga.

Anak mempunyai nilai yang tinggi bagi keluarga di daerah pedesaan,. Anak dapat memberikan kebahagiaan kepada orang tuanya, selain itu akan merupakan jaminan di hari tua dan dapat membantu ekonomi keluarga.

Pada usia yang sangat dini anak mulai dapat menyokong penghasilan keluarga dengan bekerja di sawah, mengembala ternak, dan mengerjakan pekerjaan lain. Dengan bertambahnya usia orang tua. anak-anak dapat memberikan bantuan ekonomi, mungkin dengan bekerja di sawah milik orang tua.

Memiliki anak, bagi petani, adalah sebuah investasi. Daerah Jawa misalnya, seorang petani merasa aman jika mereka mempunyai anak sendiri sebagai tempat berlindung di hari tua.

Inilah salah satu cara berpikir petani Jawa untuk menghindari resiko jangka pendek maupun jangka panjang. Ungkapan Jawa, sugih anak sugih rejeki mencerminkan cara berpikir orang Jawa yang memandang anak sebagai bentuk investasi.

Anak dipandang sebagai tenaga kerja yang dapat membantu meningkatkan ekonomi keluarga, sehingga mempunyai banyak anak akan banyak tambahan pendapatan yang akan diperoleh.

Rendahnya ekonomi keluarga merupakan faktor dominan yang menyebabkan anak-anak terlibat mencari nafkah.

Anak sering menjadi sumber penghasilan yang sangat penting. Bahkan dalam banyak hal, pekerja anak dipandang sebagai mekanisme survival untuk mengeliminasi tekanan kemiskinan yang tidak terpenuhi dari hasil kerja orang tua.

Terlibatnya anak dalam kegiatan ekonomi karena adanya dorongan untuk membantu meringankan beban orang tua, bekerja untuk mendapatkan penghormatan dari masyarakat, dan keinginan menikmati hasil usaha kerja, merupakan faktor-faktor motivasi pekerja anak.

Orang tua “terpaksa” memobilisasi anak-anaknya sebagai pekerja untuk membantu ekonomi keluarga. Anak-anak seringkali tidak dapat menghindar untuk tidak ikut terlibat dalam pekerjaan.

Pada titik inilah munculnya kerawanan, sebab anak-anak bisa berubah peran dari “sekadar membantu” menjadi pencari nafkah utama.

Pespektif banyak anak banyak rejeki tidak dapat digeneralisasi sama antara jaman dahulu dengan sekarang, tetapi faktor ekonomi biasanya paling dominan. Pada jaman dahulu, anak sangat dilibatkan dalam pemenuhan ekonomi keluarga.

Anjuran pemerintah untuk melaksanakan progam KB (Keluarga Berencana) dinilai sebagai langkah tepat untuk menstabilkan angka kelahiran dan meminimalkan ledakan penduduk. Progam KB juga dinilai sebagai upaya orang tua dalam meningkatkan kualitas hidup anak-anaknya.

Motivasi untuk mempunyai jumlah anak yang sedikit dan nilai-nilai tentang anak merupakan aspek yang penting dan perlu dipertimbangkan di era global seperti sekarang.

Sesuai uraian latar belakang tersebut, maka peneliti tertarik untuk mengkaji lebih dalam mengenai pergeseran fungsi anak pada masyarakat petani Jawa.

Pandangan tentang banyak anak banyak rejeki pada masyarakat petani Jawa tampaknya sudah mengalami pergeseran pada pandangan banyak anak banyak beban,

Anak tidak lagi menjadi aset orangtua dalam hal pemenuhan kebutuhan ekonomi keluarga semata, tetapi anak juga menjadi aset pemenuhan kebutuhan akan kasih sayang dan keutuhan rumah tangga.

Peneliti ingin membuktikan asumsi tersebut melalui penelitian studi kasus pada masyarakat petani Jawa di desa Pandasari kecamatan Ajibarang kabupaten Banyumas.

B.  Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

  1. Bagaimanakah pergeseran fungsi anak pada masyarakat petani Jawa?
  2. Mengapa terjadi pergeseran fungsi anak pada masyarakat petani Jawa?
 C.  Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan sebagai berikut.

  1. Untuk mengetahui bagaimana terjadinya pergeseran fungsi anak pada masyarakat petani Jawa.
  2. Untuk mengetahui faktor-faktor penyebab pergeseran fungsi anak pada masyarakat petani Jawa

 D.  Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara teoritis maupun praktis.

  • Manfaat Teoritis
  1. Menambah wawasan atau referensi mengenai kehidupan sosial budaya dalam masyarakat petani Jawa, terutama kajian antropologi sosiologi.
  2. Memperoleh pengetahuan mengenai perspektif resiprositas dalam pengembangan budaya atau tradisi yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan.
  • Manfaat Praktis
  1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sebagai informasi khususnya bagi perkembangan ilmu sosial tentang perspektif terhadap fungsi anak pada masyarakat petani Jawa.
  2. Menjadi salah satu bahan perbandingan apabila penelitian yang sama diadakan pada waktu mendatang dan memberi sumbangan pengetahuan untuk penelitian yang akan datang.
E.  Penegasan istilah

Penegasan istilah dalam penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang judul skripsi sehingga tidak terjadi kesalahan penafsiran. Penegasan istilah dalam penelitian ini sebagai berikut.

1. Fungsi Anak

Fungsi anak dalam penelitian ini berhubungan dengan: (1) bagaimana terjadinya pergeseran fungsi anak dalam keluarga, dan (2) faktor-faktor penyebab pergeseran fungsi anak dalam keluarga.

2. Masyarakat Petani Jawa

Masyarakat petani Jawa adalah komunitas atau kelompok penduduk yang hidup dari pertanian dan bertempat tinggal di Pulau Jawa.

Dalam penelitian ini, peneliti membatasi pada masyarakat petani yang hidup di desa Pandansari Kecamatan Ajibarang kabupaten Banyumas.

F.  Sistematika Skripsi

Sistematika srkipsi merupakan keseluruhan  dari  isi  penelitian  secara  singkat , terdiri  dari  yang terdiri atas lima bab sebagai berikut

1. Bagian Pendahuluan

Bagian pendahuluan skripsi ini terdiri dari Judul, Abstrak, Pengesahan, Motto, dan Persembahan, Kata Pengantar, Daftar isi, Daftar Tabel, dan Daftar Lampiran.

2. Bagian Isi Skripsi
Bab I Pendahuluan

Bab pendahuluan ini terdiri dari sub bab, yang dimulai dengan latar belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, penegasan istilah, dan sistematika skripsi.

Bab II Kajian Teori

Dalam bab ini akan diuraikan mengenai teori-teori yang relevan dengan penelitian, yaitu: (1) Kajian tentang Keluarga; Masyarakat Desa; (2) Fungsi Manifest dan Laten Lembaga Keluarga; (3) Fungsi dan Disfungsi Anak dalam Keluarga Masyarakat Petani Jawa. Selain iu juga dikemukakan tentang kerangka teori yang mendasari penelitian.

Bab III Metode Penelitian

Dalam bab ini peneliti akan menjelaskan tentang metode yang digunakan meliputi jenis dan pendekatan penelitian, subjek penelitian, fokus penelitian, sumber data, validitas data, teknik analisa data, dan teknis analisa data.

Bab IV Penelitian dan Pembahasan

Berisi tentang hasil penelitian yang meliputi gambaran atau deskripsi umum penelitian dan pembahasan mengenai pergeseran fungsi anak pada masyarakat petani Jawa.

Bab V Penutup

Bab penutup ini berisikan tentang simpulan dan saran. Peneliti menarik simpulan terhadap permasalahan yang diangkat dan memberikan saran terhadap permasalahan yang ada.

3. Bagian Akhir Skripsi

Bagian akhir skripsi terdiri dari Daftar Pustaka dan Lampiran-lampiran

Contoh Skripsi Lengkap Sosiologi Antropologi Pergeseran Fungsi Anak Petani Jawa dapat Anda unduh melalui link berikut.

Baca juga :

Demikian Contoh Skripsi Lengkap Sosiologi Antropologi Pergeseran Fungsi Anak Petani Jawa. Semoga bermanfaat.

0 Response to "Contoh Skripsi Lengkap Sosiologi Antropologi Pergeseran Fungsi Anak Petani Jawa"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel