Perhitungan Angka Kredit Guru: Acara Kolektif Guru

Angka Kredit Guru dari Kegiatan Kolektif Guru Perhitungan Angka Kredit Guru: Kegiatan Kolektif Guru

Angka kredit guru dari unsur aktivitas kolektif guru dibahas dalam goresan pena ini secara tuntas. Selamat menyimak. 

Tulisan ini ialah bab kedua dari goresan pena ihwal angka kredit guru. Hendaknya sebelum membaca goresan pena ini disarankan untuk membaca goresan pena sebemumnya di sini

Kegiatan Kolektif Guru.

Kegiatan kolektif guru ialah aktivitas guru dalam mengikuti aktivitas pertemuan ilmiah atau mengikuti aktivitas bersama yang dilakukan guru baik di sekolah/madrasah maupun di luar sekolah/madrasah (seperti KKG/MGMP, KKKS/MKKS, asosiasi profesi guru lainnya) yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesian guru yang bersangkutan.

Kegiatan kolektif guru sanggup diperoleh dengan cara sebagai berikut.

a. Mengikuti lokakarya atau aktivitas di kelompok/ musyawarah kerja guru.

b. Mengikuti in house pelatihan (< 30 jam) di sekolah/ madrasah untuk penyusunan perangkat kurikulum dan/atau aktivitas pembelajaran berbasis TIK, penilaian, pengembangan media pembelajaran, dan/atau aktivitas lainnya.

c. Sebagai pembahas atau penerima dalam seminar, koloqium, diskusi panel, atau bentuk pertemuan ilmiah lainnya.

d. Mengikuti aktivitas kolektif lainnya yang sesuai dengan kiprah dan kewajiban guru terkait dengan pengembangan keprofesiannya.

e. Merupakan aktivitas wajib setiap guru pada setiap jenjang jabatan sebagaimana telah diatur dalam Rambu-rambu penyelenggara KKG/MGMP. Dalam 1 tahun, guru diwajibkan mengikuti aktivitas KKG/MGMP paling sedikit 12 kali pertemuan untuk membahas paket topik pertemuan dalam penigkatan kompetensi guru yang telah disepakati dalam jadwal aktivitas KKG/MGMP dalam satu tahun paket kegiatan. Setiap 1 (satu) paket aktivitas paling sedikit memerlukan 3 (tiga) kali pertemun. Satu pertemuan minimal 3 (tiga) jam pelajaran @ 60 menit.

f. Paket aktivitas guru di KKG/MGMP dlm 1 tahun sanggup berupa:

1) Paket Pengembangan Silabus, RPP, Bahan Ajar perlu minimum 3 kali pertemuan = 0.15
2) Paket Pengembangan Instrumen Penilaian perlu minimum 3 kali pertemuan = 0.15
3) Paket Pengembangan Model-model Pembelajaran dan Jurnal Belajar perlu minimum 3 kali pertemuan = 0.15
4) Paket Pembuatan/Pengembangan Alat Peraga perlu minimum 3 kali pertemuan = 0.15
5) Paket Pengembangan Karya Ilmiah Guru (PTK/ Tinjauan Ilmiah/Buku/Modul/Diktat/Kajian Buku/ karya terjemahan/karya seni/karya teknologi) perlu minimal 4 kali pertemuan = 0.15

Keterangan:

Untuk mendapat AK, setiap paket yang diambil oleh KKG/MGMP atau guru ialah paket minimal dan kelipatannya.

Misalnya, apabila aktivitas KKG/MGMP Kota Bunga dalam 1 tahun merencanakan 4 paket aktivitas angka 1), 2), 3), dan 4) yang memenuhi kriteria minimal 3 kali pertemuan sebagaimana tersebut di atas, maka setiap guru yang aktif akan memperoleh AK sebesar 4 x 0.15 = 0.60. Jika yang diharapkan ialah angka 1) ialah 4 kali pertemuan, maka nilai AK yang diperoleh tetap 0.15. Apabila kebutuhan guru untuk mendapat pengetahuan dan keterampilan dari aktivitas di atas lebih besar, maka yang diambil harus 2 paket yang sama, dan konsekuensinya guru akan mendapat AK yang lebih besar dari 0.15, yaitu 2 x 0.15 = 0.3.

• Setiap paket aktivitas yang diikuti oleh setiap guru harus dibuatkan laporannya dan produk kegiatannya. Apabila dalam 1 tahun seorang guru mengambil 4 paket kegiatan, maka ia harus menyiapkan 4 laporan hasil aktivitas KKG/MGMP beserta lampiran hasil/produk kegiatannya dan bukti fisik pendukung.

• Seorang guru sanggup memperoleh angka kredit dari aktivitas KKG/MGMP paling sedikit telah hadir aktif sebanyak 85%.

• Ketua KKG/MGMP menciptakan rekap keikutsertaan penerima dalam aktivitas kolektif selama satu tahun, dan sertifikat/surat keterangan ditandatangani oleh kepala dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya atau kepala UPTD atas nama kepala dinas pendidikan kabupaten/kota atas anjuran dari ketua KKG/MGMP.

• Guru sanggup mengikuti aktivitas kolektif guru atas dasar penugasan baik oleh kepala sekolah/madrasah atau institusi yang lain, maupun atas kehendak sendiri.

• Angka kredit untuk setiap aktivitas guru dalam mengikuti aktivitas kolektif guru ditunjukkan pada Tabel 6 berikut..


Kegiatan Kode AngkaKredit
1.2.a Lokakarya atau aktivitas bersama (seperti kelompok/ musyawarah kerja guru) untuk penyusunan perangkat kurikulum dan atau pembelajaran. 25 0,15
Kegiatan ilmiah, menyerupai seminar, koloqium, diskusi panel, atau bentuk pertemuan ilmiah yang lain:1.2.b Sebagai pembahas atau pemakalah1.2.c Sebagai peserta 2627 0,20,1
1.2.d Kegiatan kolektif lainnya yang sesuai dengan kiprah dan kewajiban guru, termasuk in house pelatihan (< 30jam) 28 0,1

Keikutsertaan guru dalam aktivitas kolektif guru harus dibuktikan dengan bukti fisik sebagai berikut.

a. Fotokopi surat kiprah dari kepala sekolah/madrasah atau instansi lain yang terkait, yang telah disahkan oleh kepala sekolah/madrasah. Apabila penugasan bukan dari kepala sekolah/madrasah (misalnya dari institusi lain atau kehendak sendiri), harus disertai dengan surat persetujuan mengikuti aktivitas dari kepala sekolah/madrasah.

b. Laporan untuk setiap aktivitas yang diikuti dibentuk oleh guru yang bersangkutan, disajikan dengan kerangka isi sebagaimana tersebut dalam Lampiran 2.

Demikian goresan pena kami ihwal perhitungan angka kredit guru dari unsur aktivitas kolektif guru. Semoga bermanfaat dan salam sukses selalu.

0 Response to "Perhitungan Angka Kredit Guru: Acara Kolektif Guru"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel