Faktor-faktor Penyebab Tanah Longsor dan Cara Penanggulangannya

Faktor-faktor Penyebab Tanah Longsor dan Cara Penanggulangannya

Amongguru.com. Tanah longsor merupakan salah satu bencana alam yang kerap terjadi khususnya di musim penghujan pada lokasi-lokasi dengan tipe topografi yang curam. Longsor juga dapat terjadi karena diakibatkan oleh gempa bumi.

Bencana tanah longsor harus diantisipasi sejak dini, apalagi ketika datang musim hujan dengan curah hujan yang tinggi. Bencana ini dapat terjadi setiap saat dan sering menimbulkan korban jiwa.

Pengertian Tanah Longsor dan Proses Terjadinya

Tanah longsor merupakan perpindahan material dari tempat yang tinggi menuju ke tempat lebih rendah. Material tersebut dapat berupa tanah dan bebatuan yang bergerak turun dengan kecepatan tinggi.

Peristiwa tanah longsor pada umumnya diakibatkan oleh desakan air hujan terhadap tanah dan bebatuan.

Prosesnya diawali dengan meresapnya air hujan ke dalam tanah, sehingga memengaruhi beban dalam tanah.

Semakin lama air meresap dalam tanah menyebabkan tanah berada di batas ambang maksimal dalam menampung air.

Akibat yang terjadi selanjutnya adalah perubahan tekstur tanah karena terjangan air hujan secara terus menerus hingga menembus bagian tanah yang kedap air.

Tanah yang kedap air ini berfungsi sebagai bidang gelincir dan tanah menjadi licin. Tanah yang licin tersebut nantinya mengalami pergerakan cepat menuju ke tempat yang lebih rendah jika terjadi hujan deras.

Faktor-faktor Penyebab Tanah Longsor dan Cara Penanggulangannya

Jenis-jenis Tanah Longsor

Berdasarkan bidang dimana tanah bergerak, maka tanah longsor dapat dibedakan sebagai berikut.

1. Tanah longsor translasi;  merupakan tanah longsor yang terjadi karena adanya pergerakan massa tanah dan bebatuan yang terdapat dalam bidang gelincir berbentuk rata.
2. Tanah longsor rotasi; adalah tanah longsor yang terjadi terjadi karena adanya pergerakan massa tanah dan bebatuan yang bergerak dibidang gelincir berbentuk cekung.
3. Tanah longsor runtuhan batu; tanah longsor ini terjadi karena sejumlah besar batuan bergerak kebawah dengan gerak jatuh bebas sehingga daerah yang berada dibawah tanah longsoran ini akan mengalami kerusakan yang parah.
4. Tanah longsor blok batu; tanah longsor ini merupakan jenis tanah longsor yang terjadi karena adanya  berpindahan batuan yang bergerak pada bidang gelincir berbentuk rata.
5. Tanah longsor rayapan tanah; tanah longsor ini merupakan jenis tanah longsor yang tidak terdeteksi, karena terjadinya secara perlahan-lahan dari atas ke bawah. 
6. Tanah longsor bahan rombakan; merupakan tanah longsor yang terjadi karena adanya bantuan air hujan deras sehingga bebatuan yang besar menggelinding ke bawah.

Penyebab Terjadinya Tanah Longsor

Banyak faktor yang dapat menyebabkan terjadinya tanah longsor terjadi di sebuah lokasi. Faktor faktor tersebut terakumulasi sehingga bisa menyebabkan suatu daerah lebih rawan terjadi longsor.

Baca juga :

• Fakta Unik tentang Ring of Fire dan Dampaknya Bagi Negara Indonesia.
• Proses Terjadinya Gempa Bumi dan Upaya Mitigasi Bencana. 
• Proses Terjadinya Letusan Gunung Berapi dan Upaya Mitigasi Bencana.

Secara umum, penyebab utama terjadinya tanah longsor dibedakan menjadi dua, yaitu faktor alam dan faktor manusia.

1. Faktor alam

Beberapa faktor alam yang dapat menyebabkan tanah longsor adalah sebagai berikut.

• Tingginya tekanan air dalam pori-pori batuan atau tanah akibat curah hujan tinggi dan berkepanjangan.
• Getaran hebat yang diakibatkan gempa bumi dan gunung berapi.
• Pemotongan lereng akibat erosi oleh air sungai, gelombang laut, dan gletser.
• Aliran debu vulkanik yang menurun atau menumpuk di lereng yang tidak stabil .
• Pembebanan tanah dan batuan yang berlebihan di bagian atas lereng.

2.  Faktor Manusia

Faktor yang disebabkan oleh manusia dikategorikan sebagai perbuatan negatif manusia yang berdampak terhadap alam, sehingga menyebabkan perubahan drastis terhadap material, struktur, dan tekstur tanah an batuan.

Contoh tanah longsor yang disebabkan oleh aktivitas manusia antara lain sebagai berikut.

1. Aktivitas pembuatan jalan yang memotong lereng sehingga menjadikan lereng menjadi lebih curam.
2. Pengalihan aliran air permukaan atau air tanah ke lokasi yang berpotesi longsor.
3. Getaran dari aktivitas lalu lintas kendaraan yang padat.
4. Peledakan bebatuan untuk kepentingan pembukaan lahan atau jalan.
5. Kegiatan pertambangan dan penggalian material tanah serta batuan.
6. Penebangan pohon  secara liar.

Upaya Penanggulangan Bencana Tanah Longsor

Upaya penanggulangan tanah longsor dapat dilakukan dengan melihat dan menganalisa secara tepat faktor-faktor penyebab terjadinya longsor, terutama yang diakibatkan oleh aktivitas manusia.

Semakin cepat dan tepat upaya penanggulangan tersebut, maka akan meminimalkan dampak kerusakan yang ditimbulkan, termasuk korban jiwanya.

Berikut ini adalah upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk penanggulangan bencana tanah longsor.

1. Menghindari pembangunan pemukiman di daerah yang beresiko longsor, yaitu di bawah lereng.
2. Mengurangi tingkat keterjangan lereng pembuatan lahan terasering.
3. Menjaga drainese lereng dengan baik untuk menghindarkan air mengalir dari dalam lereng ke luar lereng.
4. Pengerjaan bangunan penahan erosi atau tanggul agar tidak terjadi pergerakan tanah penyebab longsor
5. Penanaman pohon dengan perakaran yang dalam dan jarak tanam yang tidak terlalu rapat untuk menjaga drainase air.
6. Relokasi penduduk dari daerah rawan longsor ke tempat yang datar dan aman.
7. Menciptakan alat pendeteksi pergerakan tanah, sehingga dapat dilakukan peringatan dini terhadap bencana tanah longsor.

Demikian ulasan mengenai faktor-faktor penyebab tanah longsor dan cara penanggulangannya. Semoga bermanfaat.

Share this post